RSS
Container Icon

::. Misteri Sesosok Gus Dur .::

Sosok yang misterius. Predikat itu sangat lekat pada Gus Dur, selain banyak predikat lainnya seperti kontroversial, demokratis, dan lain-lain. Bahkan almarhum Nurcholis Madjid atau Cak Nur setengah bercanda pernah mengatakan, "Hal yang misterius dan hanya Allah yang tahu, selain jodoh, maut, dan rezeki, adalah Gus Dur". Gus Dur memang kerap membuat manuver politik yang sulit ditebak. Hal itu sering membuat orang salah sangka dan salah langkah menghadapi manuvernya.

Apa yang dilakukan Presiden ke-4 Indonesia itu selama hidupnya memang serba tak terduga dan misterius. Bahkan pemikirannya juga sering melampaui jaman. Pemikiran atau gagasannya baru terbukti kebenarannya kemudian. Saat dia mengungkapkan gagasan, caci maki muncul, namun dia tetap bersikeras dan tak pernah mudur selangkah pun.

Tetapi seiring berjalannya waktu orang baru sadar apa yang dikatakannya adalah benar adanya. Misalnya ketika dia berurusan dengan DPR. Kala itu Gus Dur sebagai presiden dengan gagah berani menghadiri undangan hak interpelasi DPR. Mungkin hanya Gus Dur, presiden yang berani menghadapi dewan secara langsung tanpa takut. Dalam pidato jawabannya di hadapan wakil rakyat, Gus Dur dengan lantang menyebut DPR seperti taman kanak-kanak. Hal itu kontan memancing banyak reaksi. Ada yang marah, ada yang menilai dia gila dan asal berbicara. Intinya kala itu pendapatnya disalahkan, walau mungkin banyak yang membenarkan.

Waktu berjalan, Gus Dur sudah lengser dan DPR berganti. Ternyata DPR baru kemudian menunjukkan tingkah polah mirip taman kanak-kanak dengan nyaris berbaku pukul. Saat itu hampir semua televisi memutar adegan memalukan itu sembari memutar rekaman saat Gus Dur menyebut DPR taman kanak-kanak. Banyak yang lantas berkata, "Benar juga ya Gus Dur dulu bilang gitu".

Hal misterius lainnya yang dikenal dari Gus Dur adalah misteri tidurnya. Gus Dur selama ini sering terlihat tidur saat menjadi pembicara diskusi atau saat memimpin rapat kabinet di Istana. Namun anehnya, meski tertidur Gus Dur tahu apa yang dibicarakan orang di sekitarnya selama dia tidur mendengkur. Saat bangun dia akan menjawab semua dan tahu apa yang dibicarakan seolah dia sedang terjaga saat pembicaraan dan pertanyaan itu diajukan, sehingga mengejutkan mereka yang hadir.


Misteri tidur Gus Dur ini sudah banyak disaksikan orang. Sahabat Gus Dur yang juga penulis terkenal Mohammad Sobari pernah menulis kesaksiannya soal hal itu. Sobari mengatakan banyak menteri yang terheran-heran dengan apa yang dilakukan presidennya. Hal yang sama juga dikemukakan Pakar Komunikasi Politik UI Effendy Ghazali.

Effendy mengatakan dalam sebuah diskusi Gus Dur tertidur pulas, saat itu banyak orang yang bertanya pada Gus Dur. "Saya sampai mencatat lengkap semua pertanyaan mereka," kata Effendy yang takut Gus Dur tidak tahu ada yang tanya. Namun dugaan Effendy meleset, saat bangun Gus Dur tahu semua pertanyaan dan siapa yang bertanya. Mulai saat itu Effendy percaya tentang cerita misteri tidur Gus Dur. Bagi yang tidak melihat langsung, maka biasanya tidak percaya dan menilai misteri tidur itu bualan semata. Namun banyak pula yang keheranan melihat hal itu. Bagi santri kampung bahkan menilai hal itu sebagai karomah atau kelebihan khusus Gus Dur semacam indra keenam.

Saya termasuk yang penasaran. Bahkan beberapa orang mencoba menanyakan hal itu. Mengapa saat tertidur dia bisa tahu pembicaraan yang terjadi bahkan tahu pertanyaan yang diajukan pada dirinya. Namun Gus Dur tak menjawab dan hanya menjawabnya dengan tertawa. Saat saya menanyakan lagi baru dia menjawab dengan santai; "Biasa aja, saya ingat saja topik terakhir sebelum ketiduran, paling nanti pembicaraannya tak jauh dari situ," jawabnya enteng.

Bagi mereka yang tidak percaya hal gaib seputar misteri tidur Gus Dur akan puas dan maklum dengan jawaban itu. Namun bagi mereka yang menyaksikan sendiri misteri tidur Gus Dur tentu tak percaya dengan jawaban itu. Bagi saya sendiri misteri tidur Gus Dur masih misterius. Kini misteri itu akan semakin menjadi misteri karena sang guru bangsa telah membawanya pergi bersama dirinya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

::. Bukti Pengakuan Raja Heraclius Tentang Muhammad SAW .::

Pada masa Perjanjian Hudaibiyah atau gencatan senjata antara kaum muslimin dan musyrikin Quraisy, Rasulullah saw mengutus beberapa sahabat. Mereka dikirim kepada raja-raja bangsa Arab dan non-Arab untuk menyeru Al-Islam. Salah satu sahabat yang diutus adalah Dihyah bin Khalifah Al-Kalbi. Ia ditugaskan untuk menyampaikan surat dakwah kepada Heraclius, Kaisar Romawi.

Dihyah pun diterima oleh Heraclius dengan sangat baik. Kemudian ia menyampaikan surat dakwah dari Rasulullah saw kepada sang Kaisar Romawi 



King Heraclius I by Nicolaes Witsen
Setelah Heraclius membaca pesan Rasulullah saw, ia segera menyuruh pengawalnya untuk mencari orang-orang yang mengenal Muhammad. Saat itu Abu Sufyan berada di sana bersama serombongan kafilah dagang Quraisy.

Para pengawal kerajaan pun melaporkan keberadaan Abu Sufyan dan teman-temannya kepada sang kaisar. Kemudian dipanggillah Abu Sufyan yang masih membenci Islam bersama teman-temannya ke hadapan Kaisar Romawi tersebut.

Abu Sufyan dan teman-temannya datang menghadap Heraclius. Dengan didampingi seorang penerjemah, sang Kaisar mengawali pembicaraan dengan pertanyaan, “Siapa di antara kalian yang paling dekat garis keturunannya dengan orang yang mengaku sebagai nabi ini?”

Abu Sufyan menjawab, “Saya, Tuan!”

Kemudian terjadilah dialog di antara keduanya di hadapan para petinggi istana kekaisaran Romawi. Berikut ini dialog yang diceritakan langsung oleh Abu Sufyan dan diriwayatkan kembali oleh Bukhari.

Heraclius    : “Bagaimana kedudukan keluarganya di antara kalian?”
Abu Sufyan : “Ia berasal dari keturunan bangsawan.”
Heraclius    : “Adakah di antara keluarganya mengaku Nabi?”
Abu Sufyan : “Tidak.”
Heraclius    : “Adakah di antara nenek moyangnya yang menjadi raja atau kaisar?”
Abu Sufyan : “Tidak ada.”
Heraclius    : “Apakah pengikut agamanya itu orang kaya ataukah orang kebanyakan?”
Abu Sufyan : “Pengikutnya adatah orang lemah, miskin, budak, dan wanita muda.”
Heraclius    : “Jumlah pengikutnya bertambah atau berkurang?”
Abu Sufyan : “Terus bertambah dari waktu ke waktu.”
Heraclius   : “Setelah menerima agamanya, apakah pengikutnya itu tetap setia kepadanya ataukah merasa kecewa, lalu meninggalkannya?”
Abu Sufyan : “Tidak ada yang meninggalkannya.”
Heraclius    : “Sebelum dia menjadi nabi, apakah dia suka berdusta?”
Abu Sufyan : “Tidak pernah.”
Heraclius  : “Pernahkah orang itu ingkar janji atau mengkhianati kepercayaan yang diberikan kepadanya?”
Abu Sufyan : “Tidak pernah. Kami baru saja melakukan perjanjian gencatan senjata dengannya dan menunggu apa yang akan diperbuatnya.”
Heraclius    : “Pernahkah engkau berperang dengannya?”
Abu Sufyan : “Pernah.”
Heraclius    : “Bagaimana hasilnya?”
Abu Sufyan : “Kadang-kadang kami yang menang, kadang-kadang dia yang lebih baik daripada kami.”
Heraclius   : “Apa yang dia perintahkan kepadamu?”
Abu Sufyan : “Dia hanya memerintahkan kami untuk menyembah Allah dan tidak mempersekutukan-Nya dengan apapun, meninggalkan takhayul dan kepercayaan leluhur kami, mengerjakan shalat, membayar zakat dan berbuat baik kepada fakir miskin, bersikap jujur dan dapat dipercaya, memelihara apa yang dititipkan kepada kita dan mengembalikan dengan utuh, memelihara silaturrahim dengan semua orang, dan yang paling penting dengan keluarga sendiri.”

Lalu, seperti dikisahkan oleh Abu Sufyan r.a, Heraclius memberikan tanggapan sebagai berikut melalui penerjemahnya.

Heraclius : “Aku bertanya kepadamu tentang silsilah keluarganya dan kau menjawab dia adalah keturunan bangsawan terhormat. Nabi-nabi terdahulu pun berasai dari keluarga terhormat di antara kaumnya.

Aku bertanya kepadamu apakah ada di antara keluarganya yang menjadi nabi, jawabannya tidak ada. Dari sini aku menyimpulkan bahwa orang ini memang tidak dipengaruhi oleh siapa pun dalam hal kenabian yang diikrarkannya, dan tidak meniru siapa pun dalam keluarganya.

Aku bertanya kepadamu apakah ada keluarganya yang menjadi raja atau kaisar. Jawabannya tidak ada. Jika ada leluhurnya yang menjadi penguasa, aku beranggapan dia sedang berusaha mendapatkan kembali kekuasaan leluhurnya.

Aku bertanya kepadamu apakah dia pernah berdusta dan ternyata menurutmu tidak pernah. Orang yang tidak pernah berdusta kepada sesamanya tentu tidak akan berdusta kepada Allah.

Aku bertanya kepadamu mengenai golongan orang-orang yang menjadi pengikutnya dan menurutmu pengikutnya adalah orang miskin dan hina. Demikian pula halnya dengan orang-orang terdahulu yang mendapat panggilan kenabian.

Aku bertanya kepadamu apakah jumlah pengikutnya bertambah atau berkurang. Jawabanmu, terus bertambah. Hal ini juga terjadi pada iman sampai keimanan itu lengkap.

Aku bertanya kepadamu apakah ada pengikutnya yang meninggalkannya setelah menerima agamanya dan menurutmu tidak ada. Itulah yang terjadi jika keimanan sejati telah mengisi hati seseorang.

Aku bertanya kepadamu apakah dia pernah ingkar janji dan menurutmu tidak pernah. Sifat dapat dipercaya adalah ciri kerasulan sejati.

Aku bertanya kepadamu apakah engkau pernah berperang dengannya dan bagaimana hasilnya. Menurutmu engkau berperang dengannya, kadang engkau yang menang dan kadang dia yang menang dalam urusan duniawi.

Para nabi tidak pernah selalu menang, tetapi mereka mampu mengatasi masa-masa sulit perjuangan, pengorbanan, dan kerugiannya sampai akhirnya mereka memperoleh kemenangan.

Aku bertanya kepadamu apa yang diperintahkannya, engkau menjawab dia memerintahkanmu untuk menyembah Allah dan tidak mempersekutukan-Nya, serta melarangmu untuk menyembah berhala, dan dia menyuruhmu shalat, bicara jujur, serta penuh perhatian. Jika apa yang kaukatakan itu benar, dia akan segera berkuasa di tempat aku memijakkan kakiku saat ini.

Aku tahu bahwa orang ini akan lahir, tetapi aku tidak tahu bahwa dia akan lahir dari kaummu (orang Arab). Jika aku tahu aku bisa mendekatinya, aku akan pergi menemuinya. Jika dia ada di sini, aku akan membasuh kedua kakinya dan agamanya akan menguasa tempat dua telapak kakiku!”

Selanjutnya, Heraclius berkata kepada Dihyah Al-Kalbi, “Sungguh, aku tahu bahwa sahabatmu itu seorang nabi yang akan diutus, yang kami tunggu-tunggu dan kami ketahui berita kedatangannya dalam kitab kami. Namun, aku takut orang-orang Romawi akan melakukan sesuatu kepadaku. Kalau bukan karena itu, aku akan mengikutinya!”

Untuk membuktikan perkataannya tersebut, Heraclius memerintahkan orang-orangnya untuk mengumumkan, “Sesungguhnya kaisar telah mengikuti Muhammad dan meninggalkan agama Nasrani!” Seluruh pasukannya dengan persenjataan lengkap serentak menyerbu ke dalam ruangan tempat Kaisar berada, lalu mengepungnya.

Kemudian Kaisar Romawi itu berkata, “Engkau telah melihat sendiri bagaimana bangsaku. Sungguh, aku takut kepada rakyatku!”

Heraclius membubarkan pasukannyadengan menyuruh pengawalnya mengumumkan berita, “Sesungguhnya kaisar lebih senang bersama kalian. Tadi ia sedang menguji kalian untuk mengetahui kesabaran kalian dalam agama kalian. Sekarang pergilah!”

King Heraclius Letter
Mendengar pengumuman tersebut, bubarlah pasukan yang hendak menyerang Kaisar tadi. Sang Kaisar pun menulis surat untuk Rasulullah saw yang berisi, “Sesungguhnya aku telah masuk Islam.” Kaisar juga menitipkan hadiah beberapa dinar kepada Rasulullah saw.

Ketika Dihyah menyampaikan pesan Raja Heraclius kepada Rasulullah saw, beliau berkata, “Musuh Allah itu dusta! Dia masih beragama Nasrani.”
Rasulullah saw pun membagi-bagikan hadiah berupa uang dinar itu kepada kaum muslimin.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

::. Vatikan Ungkap Arsip Rahasia dan Terlarang .::

Tahta Suci Vatikan memamerkan puluhan dokumen yang selama ini disimpan dalam Arsip Rahasia Vatikan ( Archivum Secretum Apostolicum Vaticanum). Pameran dibuka mulai Rabu 29 Februari lalu di Roma. Ini adalah upaya Gereja Katolik menyingkap tabir misteri mereka.

Vatican


Seperti diberitakan Daily Mail, Kamis 1 Maret 2012, dokumen yang dipamerkan dalam pameran bertajuk 'Lux in Arcana' atau "Cahaya Arsip" ini antara lain surat dari Kalifah Abu Hafsah Umar al-Murtada pada Paus Innocent IV tertanggal 10 Juni 1250; dokumen proses peradilan Galileo; surat berisi pembelaan Copernicus yang ditujukan pada Paus Paulus III, dan masih banyak lagi.

Dokumen-dokumen ini dipindahkan dari tempat penyimpanannya untuk dipamerkan di Museum Capitolini, Roma. Kardinal Tarcisio Bertone menjadi salah satu orang pertama yang mengunjungi pameran yang akan berlangsung hingga September dan diharapkan mampu menarik ribuan pengunjung itu.

Kardinal Bertone juga menyinggung sedikit tentang insiden 'Vatileaks' yang merujuk pada kebocoran beberapa dokumen Vatikan yang dimuat di media Italia. "Dokumen yang dipamerkan di Roma ini adalah dokumen yang sebenar-benarnya yang seharusnya menjadi fokus. Apa yang menarik bagi saya adalah sejarah mereka semua," kata dia.

Vatikan telah menyeleksi 100 dokumen dari 1.000 lebih dokumen berusia 1.200 tahun, dengan rentang waktu abad kedelapan hingga abad 20. Beberapa dokumen yang dianggap sensitif tidak ikut dipamerkan, semisal surat-surat dari sebelum dan sesudah Perang Dunia II karena banyak yang memperdebatkan sejauh apa tindakan yang diambil Paus Pius XII untuk melawan Adolf Hitler.

Di Inggris, arsip nasional tersedia untuk umum setelah rentang waktu tertentu. Namun Vatikan menerapkan pola yang berbeda dengan merilis lembaran dan dokumen yang hanya dilakukan satu Paus pada satu periode.


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

::. Asal Usul Nabi Adam A.s (Manusia Pertama) .::

Sepanjang sejarah makhluk yang bernama manusia dimuka bumi dengan segala kisahnya, ternyata masih banyak menjadi misteri. Sosok Adam sebagai manusia pertama dimuka bumi, menyimpan 1001 kisah. Kisah ini mencoba menguak secuil misteri tentang penciptaan Nabi Adam, dan disajikan untuk anda sekalian.

Al kisah sebelum terciptanya Adam, Allah SWT memerintahkan malaikat Jibril untuk mengunjungi bumi dalam rangka mengambil tanah sebagai bahan menciptakan Adam.

Namun ketika dibumi, bumi menyatakan penolakan untuk diambil tanahnya sebab bumi khawatir kelak manusia akan melakukan perbuatan dosa dan maksiat kepada Allah SWT. Setelah kejadian ini maka Jibrilpun kembali dan melapor pada Allah.

Allah memerintahkan malaikat Mikail untuk turun tangan dengan maksud yang sama.

Namun bumipun kembali menolak, dan Mikail melaporkan kegagalan ini pada Allah.

Menyikapi hal ini selanjutnya Allah memerintahkan Izra’il yang turun ke bumi,
Allah SWT berkata kepada Izra’il :
“engkau, AKU tugaskan mengambil tanah, meskipun bumi bersumpah, janganlah engkau mundur. Kerjakan perintah-KU dan atas nama-KU”.

Izra’ilpun turun ke bumi dan berkata :
“Hai bumi, ketahuilah kedatanganku kesini atas perintah Allah dan atas nama Allah, jika engkau membantah perintah Allah tentunya engkau akan menjadi mahluk yang durhaka pada Allah”.

Mendengar perkataan Izrai’il maka bumipun akhirnya pasrah, dan Izra’il akhirnya mengambil beberapa jenis tanah. Selanjutnya Ia kembali kepada Allah.

Menyambut kedatangan Izra’il Allah berkata :
“Ya Izra’il, pertama engkau yang aku tugaskan mengambil tanah, kelak engkaulah yang akan mencabut nyawa manusia”.

Mendengar hal ini Izra’il menjadi bimbang
“ Jika demikian, maka hamba akan dibenci oleh anak cucu Adam karena pekerjaan ini”.

Allah Berkata ;“Tidak mereka tidak akan memusuhi engkau, AKU nanti yang mengaturnya. Akan aku jadikan sebab-sebab untuk mendatangkan kematian mereka. Bisa karena terbunuh, bisa karena terbakar, bisa juga karena menderita penyakit, dan sebagainya”.


Dan Menurut Ibnu Abbas ada beberapa spesifikasi tanah yang digunakan untuk membuat manusia (Adam) sebagai berikut :

• Kepala Adam dari tanah Baitul Muqadis : tempat otak dan akal manusia
• Telinga Adam dari tanah bukit Tursina: karenanya menjadi alat pendengar
• Dahi Adam dari tanah Iraq: karenanya tempat bersujud pada Allah
• Muka Adam dari tanah Aden: karenanya menjadi tempat berhias dan kecantikkan
• Gigi Adam dari tanah telaga Al Kautsar: tempat untuk manis-manis
• Tangan kanan Adam dari tanah Ka’bah: untuk mencari nafkah dan bekerja
• Tangan kiri Adam dari tanah Paris: untuk bersuci cebok (istinjak).
• Kemaluan Adam dari tanah Babylonia: tempat birahi dan tipu daya syaiton untuk membimbing manusia menuju dosa.
• Hati Adam dari tanah surga Firdaus: sebagai tempat iman, keyakinan, dan ilmu
• Lidah Adam dari tanah Tha’if: tempat untuk mengucap kalimat syahadat dan berdoa.

Bagaimanakah prosesnya :
1. Ketika Allah akan jadikan Adam, tanah itu dicampuri air tawar,air masin,air hanyir,angin,api.Kemudian Allah resapkan Nur kebenaran dalam diri Adam dengan berbagai macam "sifat".
2. Lalu tubuh Adam itu digenggam dengan genggaman "Jabarut" kemudian diletakkan didalam "Alam Malakut".
3. Sesungguhnya tanah yang akan dijadikan "tubuh Adam" adalah tanah pilihan.Maka sebelum dijadikan patung, tanah itu dicampurkan dengan rempah-rempah ,wangi-wangian dari sifat Nur Sifat Allah, dan dirasmi dengan air hujan "Barul Uluhiyah".
4. Kemudian tubuh itu dibenamkan didalam air "Kudral-Izzah-Nya" iaitu sifat "Jalan dan Jammal".Lalu diciptakan menjadi tubuh Adam yang sempurna.
5. Demikian pula roh, ketika itu diperintah masuk kedalam tubuh Adam, ia pula merasa malas dan enggan, malah ia berputar-putar, mengelilingi patung kepada Izrail.

Menurut riwayat ketika Adam masih berada di syurga, sangat baik sekali kulitnya.Tidak seperti warna kulit kita sekarang ini.Kerana Adam telah diturunkan ke dunia,terjadilah perubahan pada warna kulitnya. Sebagai peringatan : yang masih tertinggal warnanya hanyalah pada kuku manusia.

Hal ini kita biasa lihat meskipun orang kulitnya hitam, tetapi warna kukunya adalah sama, ialah putih kemerah-merahan. Dijadikan pada tubuh Adam ada sembilan rongga atau liang.Tujuh buah liang di kepala,dan dua buah liang dibawah badan letaknya.Tujuh buah letaknya di kepala : dua liang mata,dua liang telinga, dua liang hidung dan sebuah liang mulut.Yang dua macam di bawah : sebuah liang kemaluan dan liang dubur.

Dijadikan pula lima buah pancaindera :
1. Mata alat penglihatan
2. Hidung alat penciuman
3. Telinga alat pendengaran
4. Mulut alat perasa manis,masin dan sebagainya.
5. Anggota tubuh lainya seperti kulit, telapak tangan, untuk perasa halus, kasar dan sebagainya.

Setelah Roh masuk ke dalam tubuh Adam :
Lalu roh itu masuk perlahan-lahan sehingga ke kepalanya yang mengambil masa 200 tahun. Demikianlah Allah memberi kekuatan pada Izrail untul memasukkan roh ke dalam tubuh Adam.Dahulu Izrail ditugaskan mengambil tanah untuk Adam, dan kini dia pula ditugaskan untuk mencabut nyawa
umat manusia.


Ukuran Nabi Adam A.S
Setelah itu meresap ke kepala Adam, maka terjadilah otak dan tersusunlah urat-urat sarafnya dengan sempurna. Kemudian terjadilah matanya seketika itu matanya terus terbuka melihat dan melirik kekiri dan ke kanan. Dan juga melihat ke bawah di mana bahagian badannya masih merupakan tanah keras.Dilihatnya kiri dan kanan para malaikat yang sedang menyaksikan kejadian dia. Ketika itu Adam telah dapat mendengar para malaikat mengucapkan tasbih dengan suara merdu dan mengasyikkan.

Kemudian ketika roh sampai kehidungnya lalu ia bersin, serta mulutnya terbuka. Ketika itulah Allah ajarkan padanya mengucap Alhamdulillah. Itulah ucapan Adam pertama kalinya kehadrat Allah. Lalu Allah berkata: Yarkhamukallah" yang ertinya: "semoga engkau diberi rahmat Allah" Oleh kerana itu jika orang bersin menjadi ikutan sunat mengucap Alhamdulillah" dan orang yang mendengarnya sunat mengucapkan "Yarkhamukallah".

Kemudian ketika roh sampai pada dadanya, tiba-tiba saja ia mahu bangun. Padahal sebahagian badannya kebawah masih menjadi tanah keras. Di sini menunjukkan sifat manusia yang suka tergesa-gesa (tidak sabar).
Sebagaimana firman Allah SWT bermaksud :"Dan adalah manusia itu, suka tergesa-gesa".(Al-Israk:II)

Maka ketika roh itu sampai di bahagian perutnya, maka terjadilah susunan isi perut dengan sempurna. Maka seketika itu terasalah lapar. Kemudian terus roh itu meresap sampai ke seluruh tubuh Adam, tangan, kaki lalu terjadi darah daging dan tulang, urat-urat, berkulit dengan sempurna, yang mana kulit itu kian lama kian bagus dan halus. Begitulah proses kejadian-kejadian tubuh Adam.

Setelah kejadian Adam sempurna sebagai manusia baru, maka dialah merupakan jenis makhluk manusia yang pertama.Wajahnya cukup cantik, semuamalaikat berasa kagum lihat Adam yang begitu menawan. Kemudian Adam diarak oleh malaikat-malaikat selama 100 tahun diperkenalkan kepada seluruh penghuni langit pertama hinggalah yang ketujuh sebelum dibawa ke syurga tempat mula-mula Adam dijadikan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS